Akibat QR Lambat, Konsumen Kecewa Dengan Pelayanan Apotik Roxy Karawaci

Apotek Roxy - Beringin Karawaci, foto Freddy Indonesia Terbit 

Tangerang, Indonesia Terbit - Pelayanan Apotek Roxy yang berlokasi di Jalan Beringin Raya, Nusa Jaya, Karawaci, Kota Tangerang, dikeluhkan oleh konsumen. 

Hal itu berawal dari adanya dugaan ketidaknyamanan konsumen yang merasa direndahkan oleh pihak pegawai Apotek saat melakukan transaksi pembelian melalui aplikasi QRIS yang diklaim mengalami kendala keterlambatan pada sistem aplikasi di apotik tersebut.

"Saya membeli obat vitamin untuk keperluan kesehatan saya, dan saya sudah membayar transaksi melalui aplikasi QRIS dan berhasil, tapi kenapa barang yang saya beli tidak diberikan dengan alasan SOP dari pihak Apotek Roxy, dan ada kalimat dengan nada tinggi bahwa saya disuruh untuk membatalkan transaksi yang sudah terjadi," Imbuh Soma Irawan (konsumen) kepada wartawan, Selasa 15 April 2025 malam.

Diungkapkan Soma, dirinya telah melakukan transaksi pembelian melalui aplikasi berbayar QRIS dan telah terkirim bukti pembayaran. Namun, pihak apotik menyangkal dengan tidak memberikan obat yang dibeli dan malah meminta konsumen untuk membatalkan transaksi.

"Ini logikanya kemana, kok saya yang di suruh membatalkan transaksi sedangkan sudah sukses pembayaran pada pukul 11 malam, dan dari pihak Apotek Roxy juga tidak memberikan bukti transaksi resmi kalau sudah terjadi pembayaran, dan barang (obat vitamin yang dipesan -red) tidak diberikan ke saya langsung, padahal saya perlu buat kesehatan saya," imbuh Soma menjelaskan.

Bukti transaksi QR berhasil namun diklaim mengalami keterlambatan masuk pada sistem Apotek, sehingga konsumen diajukan untuk membatalkan transaksi, foto Indonesia Terbit

Atas kejadian itu, Soma merasa kecewa dengan adanya pelayanan yang dianggap kurang baik dari pihak Apotek tersebut.

"Saya sangat kecewa dengan pelayanan dari pihak Apotek Roxy, sebagai konsumen tidak mendapatkan pelayanan yang baik, dan tidak ada konfirmasi kepada saya dari pihak Apotek Roxy," imbuhnya.

Dilain sisi, kepala toko Apotek Roxy, Siti Masfufah mengatakan, bahwa peristiwa itu terjadi karena transaksi pembayaran yang lambat diterima oleh sistem.

"Jadi ini transaksinya semalam, QR nya menggantung (transaksi lambat diterima -red), pesanan sudah disiapkan, jadi kalo malem itu biasanya bukti transaksi menggantung jadi belum masuk ke bukti data kita. Pagi kita chek bukti transaksi sudah masuk, dan barangnya sudah kita siapkan, sebetulnya dari pagi kita sudah nunggu (konsumen kembali -red) sih sebenernya," kata Siti kepada awak media Indonesia Terbit, Selasa (15/4).

Siti pun menyanggah bahwa dalam transaksi via aplikasi berbayar QR pada saat itu terjadi eror. Lalu, pesanan yang dibeli tidak dapat diberikan ke konsumen karena sudah menjadi prosedur pihak Apotek Roxy.

"Karena kita mengikuti SOP. Dan kita juga tidak tinggal diam, kita coba konfirmasi (keterlambatan transaksi ke pihak YOUTAP yang bekerjasama dengan Apotek Roxy -red) prihal konsumen tersebut, dan barangpun kita tidak kemana-manakan, kita sudah siapkan," tutur Siti.


Kontributor : Freedy/Bastian
Editor : HR Alfian Yudha

Post a Comment

Terimakasih sudah memberikan komentar anda

Lebih baru Lebih lama