Akibat QR Lambat, Konsumen Kecewa Dengan Pelayanan Apotik Roxy Karawaci

Sejumlah Warga di Desa Daroyon turut serta menolak pembangunan Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST), foto : Istimewa 

Lebak, Indonesia Terbit - Warga Kampung Dukuh Salak, Desa Gemuruh, Kecamatan Cileles, Kabupaten Lebak, Banten, menggelar aksi penolakan adanya pembangunan Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST).

Warga menolak keras rencana Pemerintah yang akan menjadikan kawasan tersebut sebagai lokasi pembuangan sampah se-Provinsi Banten.

"Selaku warga Kampung Dukuh Salak, Desa Gemuruh, Kecamatan Cileles, menolak keras atas proyek pembuangan sampah akhir se-Provinsi Banten," tegas Badrus warga setempat.

Masyarakat se-Kecamatan Cileles, Kabupaten Lebak, menolak dibangunnya TPST di desa mereka, foto : istimewa 

Diketahui saat ini, kawasan tersebut sedang dalam tahap proses pembangunan. Untuk itu warga akan melakukan aksi demonstrasi, dengan mempersiapkan sejumlah alat peraga seperti spanduk yang bertuliskan penolakan keras terhadap rencana TPST.

"Rencana Minggu 1 Desember 2024 warga yang terdampak dari dua Kecamatan Cileles dan Cikulur melalui aksi demo," katanya.

Mereka mengeluhkan adanya dampak pencemaran bila kawasan tersebut dijadikan sebagai tempat pembuangan sampah.

"Saya gak maulah pak, kampung kami dijadikan tempat sampah, dampaknya pasti bau, lalat dimana-mana," imbuhnya.

Kontributor: HR Alfian Yudha