HMI Kecam Arogansi Plh Kadisdik Banten Yang Sebut Warga Kota Tangerang Kampungan

Foto petugas saat menertibkan salahsatu pemulung yang kerap tinggal di tepi jalan TMP Taruna, foto Indonesia Terbit

Tangerang, Indonesia Terbit - Kerap membuat warga resah, pencari barang rongsok yang kerap disapa sebagai pemulung atau manusia gerobak di Jalan TMP. Taruna, Sukasari, Tangerang, akhirnya ditertibkan, pada Rabu 28 Mei 2025 malam.

Keberadaan mereka diketahui semakin hari kian menjamur dan tiap malam tinggal di tepian jalan, tepatnya di Lampu Merah Tugu Adipura, sepanjang pagar SMKN 2 Kota Tangerang.

"Lebih dari 10 grobak di jalan protokol di TMP Taruna yang berdekatan dengan tugu Adipura. Di samping SMKN 2 Kota Tangerang," kata Cahbudi warga setempat.

Tidak hanya itu, warga pun terpaksa meminta bantuan Pemerintah Kota Tangerang melalui Trantib Kecamatan Tangerang beserta Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) Sukasari untuk menertibkan keberadaan manusia gerobak ini. Sebab, warga sempat memergoki adanya aksi pencurian yang dilakukan oleh oknum yang diduga pemulung tersebut.

Trantib Kecamatan Tangerang, PSM, beserta warga saat berjibaku menertibkan pemulung yang mangkal di Jalan TMP Taruna, ist. Indonesia Terbit

"Pernah ada warga memergoki aksi pencurian yang diduga oleh oknum pemulung yang sering berkumpul di rumah gerobak itu, tapi saat kita samperin oknumnya sudah tidak ada dan gak pernah muncul lagi di kumpulan mereka," ungkapnya.

Cahbudi menambahkan, sebelumnya beberapa warga di wilayah Cikokol pun kerap resah akan hal itu, yang selanjutnya para manusia gerobak itu berpindah ke samping SMKN 2 Kota Tangerang. 

"Kami khawatir dengan keamanan, selama ini lingkungan saya sering terjadi kehilangan atau pencurian. Warga saya yang sudah kehilangan burung, ayam, dan sampai sepeda juga, dan sekolah SMKN 2 pun kehilangan kipas angin dan outdoor AC berikut ayam ternak," ungkap dia.

"Mereka bukan warga Kota Tangerang dan tidak memiliki KTP Kota Tangerang juga," tambah Cahbudi.

Kontributor : HR Alfian Yudha